BANDUNG INSPIRA.TV,- Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, meninjau langsung kesiapan rumah sakit darurat Covid-19, di Sekolah Calon Perwira Angkatan Darat (Secapa AD), Kota Bandung. Fasilitas tempat tersebut dinilai telah memadai dan siap untuk digunakan.

Pria yang akrab disapa Emil mengatakan, saat ini kelengkapan dokter dan peralatan di Secapa AD telah siap. Begitu juga ruang perawatan atau isolasi pasien Covid-19.

"Ini cuma kurang internet, segera dipasang dan kita sesuaikan. Saya juga titip bikin acara kreatif untuk pasien dan tetap jaga jarak untuk menaikkan imunitas," ujar Emil di Secapa AD, Selasa (12/1/2021).

Dia mengatakan, Komite Penanganan Covid-19 saat ini tengah menyiapkan prosedur untuk rumah sakit darurat tersebut. Nantinya, pasien yang diperbolehkan datang tidak hanya dari Kota Bandung saja.

"Ini untuk wilayah minimal di daerah Priangan, misalnya Tasik, Garut, Kabupaten Bandung, dan sebagainya. Dokter dan perawat berjumlah 32 orang, sementara didatangkan dari Rumah Sakit Dustira Angkatan Darat di Cimahi, sehingga rumah sakit pembinanya adalah Dustira Cimahi," kata dia.

RS itu darurat diberikan langsung oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Andika Perkasa. Emil pun berterimakasih dan berharap bisa membantu menangani masalah covid-19 di Jawa Barat.

"Tempat istimewa ini di mana saat ini okupansi ratio ruang isolasi di Jabar meningkat. Setelah mendengar paparan dari Kakesdam tempat sudah memadai," kata dia.

Selain itu, menurut Emil saat ini Jawa Barat telah masuk dalam zona oranye. Hal itu merupakan pencapaian baik dibandingkan provinsi lainnya yang saat ini masih dalam ona merah.

"Provinsi Jabar sudah masuk dalam oranye di tingkat nasional dan ini harus kita pertahankan," kata dia. (ADT)