BANDUNG INSPIRA.TV,- Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG), merilis laporan aktivitas Gunung Merapi. Dalam periode 12 jam Gunung Merapi memuntahkan 4 kali awan panas.

Dari akun Twitter resminya @BPPTKG, diterangkan rincian data awan panas yang berguguran sejak Rabu (20/1/2021) pukul 18.00 WIB hingga Kamis (21/1/2021) pukul 06.00 WIB.

Rincian pertama, Pada Rabu (20/1/2021) kemarin sekitar pukul 20.28 WIB, awan panas guguran tercatat di seismogram dengan amplitudo 24 mm dan durasi 121 detik.  Jarak luncur 1200 m ke arah barat daya yakni hulu Kali Krasak dan Boyong.

Selanjutnya pada pukul 21.12 WIB, awan panas guguran dengan amplitudo 23 mm dan durasi 158 detik. Jarak luncur 1400 m ke arah barat daya yakni hulu Kali Krasak dan Boyong.

Disusul beberapa menit setelahnya, pukul 21.19 WIB. Awan panas tercatat dengan amplitudo 23 mm dan durasi 110 detik. Jarak luncur 1000 m ke arah barat daya yakni hulu Kali Krasak dan Boyong.

Kemudian awan panas keempat terjadi pada Kamis (21/1/2021) pukul 01.18 WIB. Awan panas tercatat dengan amplitudo 21 mm dan durasi 132 detik. Jarak luncur 1200 m ke arah barat daya.

Sejak Kamis (5/11/2020) Gunung Merapi berada di tingkat aktivitas Level III (Siaga). (MSN/GIN)